Pengajian Walimurid, Ini Tahapan Membentuk Karakter

- Publisher

Senin, 21 Oktober 2024 - 12:37 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Makassar, AlIslamyaabunayya.Or.Id — Upaya memperluas wawasan guru dan orangtua walimurid bersinergi mengantarkan anak didik menjadi berkualitas meraih iman dan ilmu

Yayasan kampus pratama Al Islam Yaa Bunayya Hidayatullah Makassar melalui Kadep tarbiyah gelar pengajian bulanan di Masjid Lukmanul Hakim BTP Blok AE Biringkanaya, Ahad 20/10/2024

Hadir dalam kesempatan itu Drs Muh Kaisar, pengawas yayasan, Muh Firdaus Umar SHI -Ketua Yayasan, Edi Qays SE MM -Kamad MI Yaa Bunayya, Dra Syamsiah Abdullah -Kamad RA , Munir Salahuddin S PdI -Kepala Tahfidz, dewan guru serta walimurid

Sebagai pemateri Al Ustadz Dr Misjaya Muhammad Khairun MPd -DMW Hidayatullah Sul-Sel. Dalam kesempatan itu ia mengurai peran orangtua dalam membentuk karakter anak melalui tahapan-tahapan, mengatakan bahwa

” Tahapan-tahapan mendidik anak itu ada yang benar dan ada yang tidak benar. Tahapan yang benar adalah tahapan yang dipraktikkan oleh Nabi kita Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam manakala beliau mendidik para sahabatnya ” Ujar Dr Khairun

Seperti apa tahapan yang dicontohkan oleh Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam? Jundub bin Abdullah Radhiyallahu ‘Anhu memaparkan tahapan tersebut

Baca Juga :  25 Dai Diterjunkan di Lorong Wisata Pemkot Makassar Selama Ramadhan

«كُنَّا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ‌وَنَحْنُ ‌فِتْيَانٌ ‌حَزَاوِرَةٌ، فَتَعَلَّمْنَا الْإِيمَانَ قَبْلَ أَنْ نَتَعَلَّمَ الْقُرْآنَ، ثُمَّ تَعَلَّمْنَا الْقُرْآنَ فَازْدَدْنَا بِهِ إِيمَانًا

“ Dahulu saat kami masih anak-anak bersama Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, kami belajar iman sebelum belajar Al-Qur’an. Setelah itu kami baru belajar Al-Qur’an. Sehingga iman kami pun semakin bertambah kuat.” HR. Ibn Majah dan dinilai sahih oleh al-Albaniy

Yang dimaksud belajar iman adalah belajar nilai-nilai yang terkandung di dalam Al-Qur’an, itu seharusnya didahulukan sebelum mengajarkan cara membaca Al-Qur’an, Lanjut Dr Misjaya

Ibn Umar Radhiyallahu ‘Anhuma menuturkan,

«‌لَقَدْ ‌عِشْنَا ‌بُرْهَةً ‌مِنْ ‌دَهْرِنَا، وَأَحَدُنَا يُؤْتَى الْإِيمَانَ قَبْلَ الْقُرْآنِ، وَتَنْزِلُ السُّورَةُ عَلَى مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَنَتَعَلَّمُ حَلَالَهَا وَحَرَامَهَا، وَآمِرَهَا وَزَاجِرَهَا، وَمَا يَنْبَغِي أَنْ يَقِفَ عِنْدَهُ مِنْهَا، كَمَا تَعَلَّمُونَ أَنْتُمُ الْيَوْمَ الْقُرْآنَ، ثُمَّ لَقَدْ رَأَيْتُ الْيَوْمَ رِجَالًا يُؤْتَى أَحَدُهُمُ الْقُرْآنَ قَبْلَ الْإِيمَانِ، فَيَقْرَأُ مَا بَيْنَ فَاتِحَتِهِ إِلَى خَاتِمَتِهِ مَا يَدْرِي مَا آمِرُهُ وَلَا زَاجِرُهُ، وَلَا مَا يَنْبَغِي أَنْ يَقِفَ عِنْدَهُ مِنْهُ»

“ Kami mengalami masa di mana kami belajar iman sebelum belajar Al-Qur’an. Saat diturunkan surah Al-Qur’an kepada Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, kami mempelajari hukum halal dan haram yang terkandung di dalamnya. Juga perintah dan larangannya. Serta aturan-aturan yang harus dipatuhi. Seperti detilnya kalian sekarang mempelajari cara membaca Al-Qur’an. Namun hari ini aku menyaksikan orang belajar Al-Qur’an sebelum belajar iman. Ia lancar membaca surah al-Fatihah hingga surah an-Nas. Namun tidak mengerti perintah dan larangan yang terkandung di dalamnya. Serta aturan-aturan yang harus dipatuhi.” HR. Al-Baihaqiy dan dinilai sahih oleh al-Hakim juga adz-Dhahabiy

Baca Juga :  Sosok Sederhana dan Bersahabat itu Telah Tiada

Pihaknya pun mengingatkan bahwa mendidik anak membutuhkan tahapan. Karena shalih dan shalihahnya anak itu bukan sesuatu yang instan dan nendidik itu tidak mendadak. Jelas Dr Khairun

Lindunglah Dirimu dan Keluargamu dari Neraka

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَاراً

“ Wahai orang-orang beriman, lindungilah dirimu dan keluargamu dari Api Neraka” Qs. At-Tahrim ayat 6

Ayat diatas berisi perintah Allah Ta’ala kepada orang-orang beriman untuk melindungi diri dan keluarganya dari api neraka (*)

Disarikan oleh Edi Qays dari materi pengajian walimurid bersama Al Ustad Dr Misjaya MPd

Berita Terkait

2025, Pokjawas Kemenag Makassar Optimalkan Pendampingan
Hidayatullah Makassar Bersama BMH Launching MQH Beexpert ke II
Prabowo Bertemu Syeikh Al-Azhar, Perkuat Hubungan Keagamaan dan Pendidikan
Menteri Agama Ajak Ormas Keagamaan Solid Membangun Umat dan Bangsa
Asih Subagyo Hobi Baca dan Menulis Telah Pergi
Tadris Matematika STAI Al Bayan Makassar Visitasi Akreditasi Pertama
Hidayatullah Makassar Lounching Rumah Quran ke-10 di Todopulli
Februari 2025, Kepala MI se Kota Makassar Gelar Studi Tiru di Pulau Seribu Masjid dan Dewata
Berita ini 49 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 29 September 2024 - 06:23 WITA

Forkom Kota Makassar Gelar Workshop Validasi Data Madrasah

Sabtu, 7 September 2024 - 16:56 WITA

Nahkoda Baru Pramuka Hidayatullah Sul Sel Kak Habib Terpilih Syuroh

Selasa, 13 Agustus 2024 - 10:57 WITA

Semarak Kemerdekaan 79, Kamad Nelvy Teguhkan Physiological Motivation dan Potensi Kreatifitas

Selasa, 13 Agustus 2024 - 08:47 WITA

Ide Kostum Hingga Panggung Inklusi MIS As’adiyah 170 Layang Mencuri Perhatian

Jumat, 12 Juli 2024 - 08:28 WITA

Guru MI Terpadu Yaa Bunayya Laksanakan Asesmen Diagnosis Peserta Didik Baru

Sabtu, 6 Juli 2024 - 21:06 WITA

Tolak Judi Online Sikap Sosial Lebih Utama , Humas KKMI Makassar Beberkan Ini !?

Senin, 1 Juli 2024 - 20:31 WITA

Salahkah Pesantren yang Berbayar ?

Senin, 24 Juni 2024 - 16:29 WITA

Haflah Takhrij Yaa Bunayya Hidayatullah Makassar, ada 3 Wejangan Penting Pendidikan

Berita Terbaru

Berita

2025, Pokjawas Kemenag Makassar Optimalkan Pendampingan

Senin, 20 Jan 2025 - 11:59 WITA

Kesehatan

Safron, Rempah Termahal di Dunia, Punya Banyak Manfaat

Kamis, 26 Des 2024 - 06:17 WITA